Efek Opium dan Ganja

Efek opium

Opium adalah getah yang diperoleh dari tanaman Papaver somniferum. Opium mengandung berbagai macam alkaloid, termasuk morfin, kodein, dan tebain.

Efek opium dapat dibagi menjadi dua, yaitu efek jangka pendek dan efek jangka panjang.

Efek jangka pendek

  • Efek analgesik

Opium memiliki efek analgesik yang kuat, yaitu dapat menghilangkan rasa nyeri. Efek ini disebabkan oleh morfin, yang merupakan alkaloid utama dalam opium.

  • Efek euforia

Opium juga memiliki efek euforia, yaitu dapat menimbulkan perasaan senang dan bahagia. Efek ini disebabkan oleh morfin dan kodein.

  • Efek sedatif

Opium juga memiliki efek sedatif, yaitu dapat mengurangi aktivitas sistem saraf pusat. Efek ini disebabkan oleh tebain.

Efek jangka panjang

Penggunaan opium jangka panjang dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan, termasuk:

  • Ketergantungan

Opium sangat adiktif, sehingga penggunaannya jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis.

  • Overdosis

Overdosis opium dapat menyebabkan berbagai macam gejala, termasuk:

* Kesulitan bernapas
* Koma
* Kematian
  • Gangguan mental

Penggunaan opium jangka panjang dapat menyebabkan berbagai macam gangguan mental, termasuk:

* Depresi
* Kecemasan
* Gangguan psikotik

Efek ganja

Ganja adalah tanaman yang berasal dari Asia Tengah. Ganja mengandung senyawa yang disebut delta-9-tetrahydrocannabinol (THC). THC adalah zat yang memiliki efek psikoaktif, yaitu dapat mengubah kesadaran dan persepsi.

Efek ganja dapat dibagi menjadi dua, yaitu efek jangka pendek dan efek jangka panjang.

Efek jangka pendek

  • Efek euforia

Ganja dapat menimbulkan perasaan senang dan bahagia. Efek ini disebabkan oleh THC.

  • Efek halusinasi

Ganja dapat menimbulkan halusinasi, yaitu penglihatan, pendengaran, atau persepsi yang tidak nyata. Efek ini disebabkan oleh THC.

  • Efek penurunan kecemasan

Ganja dapat menurunkan kecemasan. Efek ini disebabkan oleh THC.

  • Efek peningkatan nafsu makan

Ganja dapat meningkatkan nafsu makan. Efek ini disebabkan oleh THC.

Efek jangka panjang

Penggunaan ganja jangka panjang dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan, termasuk:

  • Ketergantungan

Ganja dapat menyebabkan ketergantungan psikologis, tetapi tidak menyebabkan ketergantungan fisik.

  • Gangguan mental

Penggunaan ganja jangka panjang dapat menyebabkan berbagai macam gangguan mental, termasuk:

* Gangguan kecemasan
* Gangguan depresi
* Gangguan psikotik
  • Gangguan pernapasan

Penggunaan ganja jangka panjang dapat menyebabkan gangguan pernapasan, seperti bronkitis kronis dan kanker paru-paru.

  • Gangguan reproduksi

Penggunaan ganja jangka panjang dapat menyebabkan gangguan reproduksi, seperti infertilitas pada pria dan wanita.

Kesimpulan

Opium dan ganja adalah dua jenis narkotika yang berasal dari tanaman. Kedua zat ini memiliki efek yang berbeda-beda, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Penggunaan kedua zat ini dapat menimbulkan berbagai macam masalah kesehatan, termasuk ketergantungan, overdosis, dan gangguan mental.

Posting Komentar untuk "Efek Opium dan Ganja"