Arah aliran garis gaya listrik adalah dari muatan positif ke muatan negatif. Hal ini disebabkan oleh gaya coulomb yang bekerja antara muatan listrik. Gaya coulomb adalah gaya tarik-menarik antara muatan listrik yang sejenis dan gaya tolak-menolak antara muatan listrik yang tidak sejenis.
Oleh karena itu, garis gaya listrik akan keluar dari muatan positif dan masuk ke muatan negatif. Garis gaya listrik akan semakin rapat jika medan listrik semakin kuat.
Berikut adalah beberapa contoh arah aliran garis gaya listrik:
- Dua muatan positif
Dua muatan positif akan saling tolak-menolak. Arah aliran garis gaya listrik dari kedua muatan positif akan saling menjauhi.
- Dua muatan negatif
Dua muatan negatif akan saling tolak-menolak. Arah aliran garis gaya listrik dari kedua muatan negatif akan saling menjauhi.
- Muatan positif dan muatan negatif
Muatan positif dan muatan negatif akan saling tarik-menarik. Arah aliran garis gaya listrik dari muatan positif akan menuju ke muatan negatif, dan arah aliran garis gaya listrik dari muatan negatif akan menuju ke muatan positif.
- Medan listrik yang seragam
Medan listrik yang seragam adalah medan listrik yang arahnya selalu sama dan kuatnya juga selalu sama. Arah aliran garis gaya listrik pada medan listrik yang seragam akan selalu sejajar.
- Medan listrik yang tidak seragam
Medan listrik yang tidak seragam adalah medan listrik yang arahnya tidak selalu sama dan kuatnya juga tidak selalu sama. Arah aliran garis gaya listrik pada medan listrik yang tidak seragam akan mengikuti arah medan listrik tersebut.
Garis gaya listrik adalah gambaran dari medan listrik. Garis gaya listrik tidak dapat dilihat secara langsung, tetapi dapat digambarkan dengan menggunakan garis-garis yang menunjukkan arah medan listrik.
Posting Komentar untuk "Arah Aliran Garis Gaya Listrik"