Karya The Apology Milik Plato

The Apology adalah sebuah karya filsafat tentang pembelaan diri Socrates di pengadilan. Karya ini ditulis oleh filsuf Yunani Plato sekitar tahun 399 SM. Karya ini ditulis dalam format dialog Socrates.

Struktur

The Apology dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menceritakan tentang Socrates yang didakwa dengan tuduhan menghujat dewa-dewa Yunani dan merusak moral pemuda Athena.

Bagian kedua menceritakan tentang pembelaan diri Socrates. Dalam pembelaannya, Socrates berpendapat bahwa ia tidak bersalah atas tuduhan tersebut. Ia berpendapat bahwa ia hanya ingin membantu orang lain untuk menjadi lebih baik.

Bagian ketiga menceritakan tentang vonis yang dijatuhkan kepada Socrates. Socrates dihukum mati dengan diracun.

Isi

Dalam bagian pertama, Socrates menjelaskan bahwa ia didakwa dengan tuduhan menghujat dewa-dewa Yunani karena ia tidak percaya pada dewa-dewa tersebut. Socrates berpendapat bahwa ia tidak bersalah atas tuduhan tersebut karena ia hanya mengikuti suara hatinya.

Dalam bagian kedua, Socrates membela ajaran-ajarannya. Socrates berpendapat bahwa ia hanya ingin membantu orang lain untuk menjadi lebih baik. Ia mengajarkan orang-orang untuk berpikir kritis dan untuk mencari kebenaran.

Dalam bagian ketiga, Socrates menerima vonis mati dengan tenang. Ia berpendapat bahwa ia lebih baik mati daripada hidup dalam ketidakbenaran.

Pengaruh

The Apology telah memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan filsafat Barat. Karya ini telah menjadi salah satu karya filsafat yang paling terkenal dan paling dipelajari.

Reaksi

The Apology telah menerima berbagai macam reaksi dari para filsuf dan pemikir. Beberapa orang setuju dengan gagasan-gagasan Socrates, sementara yang lain tidak setuju.

Kritikan

Salah satu kritik terhadap The Apology adalah bahwa Socrates terlalu sombong dan tidak mau menerima pendapat orang lain. Kritik lain adalah bahwa Socrates terlalu idealis dan tidak realistis.

Kesimpulan

The Apology adalah sebuah karya filsafat yang kompleks dan menantang. Karya ini telah memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan filsafat Barat.

Berikut adalah beberapa kutipan penting dari The Apology:

• "Aku tahu bahwa Aku tidak bijaksana, tetapi Aku lebih bijaksana daripada orang-orang yang mengira diri mereka bijaksana."
• "Aku akan terus melakukan apa yang telah Aku lakukan selama ini, yaitu menyelidiki diriku sendiri dan orang lain."
• "Aku lebih baik mati dalam ketidakbenaran daripada hidup dalam ketidakbenaran."

Berbagi :