Galaksi tertua yang pernah ditemukan adalah GN-z11, yang ditemukan oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble pada tahun 2011. Galaksi ini diperkirakan berusia sekitar 13,4 miliar tahun, hanya 300 juta tahun setelah Big Bang.
GN-z11 adalah galaksi yang sangat kecil dan redup, dengan massa sekitar 1/100 juta kali massa Matahari. Galaksi ini juga sangat jauh dari Bumi, berjarak sekitar 13,4 miliar tahun cahaya.
Penemuan GN-z11 memberikan bukti bahwa alam semesta terbentuk lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya. Galaksi ini menunjukkan bahwa bintang-bintang mulai terbentuk hanya beberapa ratus juta tahun setelah Big Bang.
Pada tahun 2022, Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) berhasil menemukan galaksi tertua baru, yang diberi nama GLASS-z13. Galaksi ini diperkirakan berusia sekitar 13,4 miliar tahun, hanya 300 juta tahun setelah Big Bang.
GLASS-z13 adalah galaksi yang lebih kecil dan redup dari GN-z11, dengan massa sekitar 1/100 juta kali massa Matahari. Galaksi ini juga lebih jauh dari Bumi, berjarak sekitar 13,4 miliar tahun cahaya.
Penemuan GLASS-z13 memperkuat bukti bahwa alam semesta terbentuk lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya. Galaksi ini menunjukkan bahwa bintang-bintang mulai terbentuk hanya beberapa ratus juta tahun setelah Big Bang.
Berikut adalah tabel perbandingan GN-z11 dan GLASS-z13:
Fitur | GN-z11 | GLASS-z13 |
---|---|---|
Usia | 13,4 miliar tahun | 13,4 miliar tahun |
Jarak | 13,4 miliar tahun cahaya | 13,4 miliar tahun cahaya |
Massa | 1/100 juta kali massa Matahari | 1/100 juta kali massa Matahari |
Ukuran | Sangat kecil | Sangat kecil |
Redup | Sangat redup | Sangat redup |
Penemuan GN-z11 dan GLASS-z13 merupakan pencapaian besar dalam astronomi. Galaksi-galaksi ini memberikan bukti bahwa alam semesta terbentuk lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya.
Posting Komentar untuk "Penemuan Galaksi Tertua"