Orang-orangan sawah adalah replika manusia yang ditempatkan di atas tanah yang tengah dibudidayakan (sawah, kebun, ladang, dll) yang dimaksudkan untuk menakut-nakuti burung atau binatang lainnya (hama sawah) agar tidak mematuk atau merusak biji, tunas, serta buah-buahan yang tengah tumbuh di areal itu.
Fungsi utama orang-orangan sawah adalah sebagai medium bagi petani untuk menjaga tanaman budidayanya dari serangan hama pertanian khususnya burung-burung seperti pipit, gagak, dan sebagainya. Orang-orangan sawah dapat membuat burung-burung tersebut takut untuk mendekati tanaman budidaya karena mereka mengira bahwa orang-orangan sawah adalah manusia.
Selain itu, orang-orangan sawah juga dapat berfungsi sebagai penanda batas sawah atau kebun. Orang-orangan sawah dapat membantu petani untuk membedakan antara sawah atau kebun mereka dengan sawah atau kebun milik petani lain.
Orang-orangan sawah biasanya terbuat dari bahan-bahan yang mudah didapat, seperti kayu, bambu, atau kain. Orang-orangan sawah dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi biasanya orang-orangan sawah berbentuk manusia dengan pakaian dan topi yang khas.
Orang-orangan sawah telah digunakan oleh petani sejak zaman dahulu kala. Orang-orangan sawah merupakan salah satu metode pengendalian hama pertanian yang paling sederhana dan efektif.
Posting Komentar untuk "Fungsi Orang-orangan Sawah"