Black Friday adalah hari Jumat setelah hari Thanksgiving di Amerika Serikat. Thanksgiving sendiri dirayakan setiap hari Kamis minggu ke-4 di bulan November. Sedangkan, hari Black Friday dirayakan setiap hari Jumat di minggu ke-4 bulan November, tepatnya satu hari setelah hari raya Thanksgiving.
Awalnya, Black Friday mengacu pada kemacetan lalu lintas yang terjadi di kota-kota besar Amerika Serikat pada hari Jumat setelah Thanksgiving. Kemacetan ini disebabkan oleh banyaknya orang yang berbelanja untuk persiapan Natal.
Namun, seiring berjalannya waktu, Black Friday menjadi identik dengan diskon besar-besaran yang ditawarkan oleh toko-toko dan pengecer. Diskon ini biasanya mencapai 50% atau bahkan lebih.
Black Friday menjadi salah satu acara belanja terbesar di dunia. Pada tahun 2022, diperkirakan total penjualan Black Friday mencapai $891,1 miliar di Amerika Serikat.
Black Friday juga menjadi acara yang populer di Indonesia. Banyak toko dan pengecer di Indonesia yang menawarkan diskon besar-besaran pada hari Black Friday.
Berikut adalah beberapa tips untuk berbelanja di Black Friday:
- Lakukan riset terlebih dahulu
Sebelum berbelanja, lakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui produk apa saja yang sedang diskon. Anda dapat mencari informasi ini di internet atau bertanya kepada teman atau keluarga.
- Buat daftar belanja
Buat daftar belanja sebelum Anda pergi berbelanja. Hal ini akan membantu Anda untuk tidak terbawa oleh emosi dan membeli barang-barang yang tidak Anda butuhkan.
- Datanglah lebih awal
Jika Anda ingin mendapatkan barang yang Anda inginkan, sebaiknya datanglah lebih awal. Toko-toko dan pengecer biasanya akan dibuka lebih awal pada hari Black Friday.
- Bersabarlah
Pada hari Black Friday, toko-toko dan pengecer biasanya akan sangat ramai. Oleh karena itu, bersabarlah dan jangan terburu-buru.
Black Friday adalah hari yang tepat untuk mendapatkan barang-barang dengan harga murah. Namun, penting untuk tetap berhemat dan tidak terbawa oleh emosi.
Posting Komentar untuk "Apa Itu Black Friday?"