Ekosistem dan Simbiosis

EKOSISTEM 

Ekosistem adalah sebuah sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya. 

Komponen pembentuk ekosistem ada 2 macam, yaitu komponen biotik dan abiotik. 

1. Komponen biotik → makhluk hidup (manusia, hewan, tumbuhan)

2. Komponen abiotik → air, udara, tanah, cahaya matahari, iklim, bentuk bumi, angin, suhu, kelembaban, batuan, dll

Komponen biotik dikelompokkan menjadi 3 macam, yaitu produsen (tumbuhan), konsumen (pemangsa tumbuhan atau hewan), dan detritus (pengurai).


SIMBIOSIS 

Simbiosis adalah hubungan (interaksi) ketergantungan antara dua atau lebih makhluk hidup. 

Simbiosis dibagi menjadi 4 macam, yaitu simbiosis mutualisme, komensalisme, parasitisme, dan amensalisme. 

1. Simbiosis mutualisme 

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang saling menguntungkan. 

Contoh simbiosis mutualisme: 

- lebah dengan bunga → lebah mendapat nektar, bungan terbantu penyerbukannya 

- kupu-kupu dengan bunga → kupu-kupu mendapat nektar, bunga terbantu penyerbukannya 

- kerbau dengan jalak → jalak memakan kutu di tubuh kerbau, kutu kerbau berkurang 

- bakteri E. coli di usus manusia → bakteri E. coli mendapatkan makanan dari sisa-sisa pencernaan dan mempercepat pembusukan feses di dalam usus besar manusia

2. Simbiosis komensalisme 

Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang mana pihak satu diuntungkan, namun pihak lainnya tidak dirugikan maupun diuntungkan.

Contoh simbiosis komensalisme: 

- bunga anggrek dengan pohon inangnya → anggrek mendapatkan tempat hidung, namun pohon inangnya tidak dirugikan maupun diuntungkan 

- tanaman tanduk rusa dengan pohon inangnya → tanduk rusa mendapatkan tempat hidup, namun tidak mengambil makanan dari pohon inangnya 

- ikan remora dengan ikan hiu → ikan remora mendapatkan sisa makanan dari ikan hiu, hiu tidak diuntungkan maupun dirugikan

3. Simbiosis parasistisme 

Simbiosis parasistisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang mana pihak satu diuntungkan dan pihak lainnya dirugikan.

Contoh simbiosis parasistisme: 

- tumbuhan tali putri dengan pohon inangnya → tali putri menghisap sari-sari makanan dari inangnya, pohon inangnya kekurangan nutrisi 

- kutu kebul dengan tanaman inangnya → kutu kebul mengambil sari-sari makanan dari inangnya, daun tanaman keriting sehingga tidak bisa melakukan fotosintesis dengan baik 

- benalu dengan inangnya → benalu menghisap sari-sari makanan dari inangnya, pohon inang kekurangan nutrisi 

- kutu di rambut manusia → kutu kepala menghisap darah untuk mendapatkan makanan, kepala manusia gatal-gatal 

- panu di kulit manusia → panu mendapatkan makanan, kulit manusia menjadi bermasalah

4. Simbiosis amensalisme 

Simbiosis amensalisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang mana pihak satu dirugikan, namun pihak lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan.

Contoh simbiosis amensalisme: 

- gulma dengan tanaman padi → gulma mempengaruhi produktivitas tanaman padi, namun tidak menghisap sari-sari makanan dari tanaman padi tersebut

Sumber: https://www.mikirbae.com/

Materi Ekosistem, Simbiosis, Rantai Makanan, dan Lingkungan

1. Ekosistem dan Simbiosis 

2. Piramida Makanan, Rantai Makanan, dan Jaring-jaring Makanan 

Posting Komentar untuk "Ekosistem dan Simbiosis"