Makanan yang dikonsumsi manusia harus memenuhi berbagai persyaratan, antara lain:
1. Higienis (tidak mengandung kuman ataupun zat yang berbahaya bagi tubuh)
2. Bergizi (mengandung karbohidrat, protein, dan lemak yang cukup)
3. Mudah dicerna
4. Mengandung vitamin dan mineral
5. Mengandung air yang cukup
Makanan yang kita konsumsi mengandung 6 jenis nutrisi yang penting bagi tubuh, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Nutrisi-nutrisi di atas digolongkan ke dalam 2 jenis:
1. Zat gizi makro (nutrisi makro)
- terdiri atas karbohidrat, protein, dan lemak
- dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang cukup besar
2. Zat gizi mikro (nutrisi mikro)
- terdiri atas vitamin, mineral, dan air
- dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang kecil
KARBOHIDRAT
Fungsi karbohidrat bagi tubuh:
- sebagai penghasil energi
- sebagai cadangan tenaga bagi tubuh
- untuk mempertahankan suhu tubuh
Sumber karbohidrat: nasi, gandum, sagu, jagung, kentang, ubi jalar, singkong, dll.
Jika kelebihan karbohidrat dalam jangka waktu yang lama, tubuh akan mengalami obesitas (penyakit kegemukan) dan terkena penyakit diabetes melitus (kadar gula dalam darah tinggi).
PROTEIN
Fungsi protein bagi tubuh:
- membentuk sel-sel jaringan tubuh
- mengganti sel-sel tubuh yang rusak atau mati
Berdasarkan sumbernya, protein dibagi menjadi dua, yaitu protein nabati dan hewani.
1. Protein nabati
- bersumber dari tumbuh-tumbuhan, biji-bijian, dan kacang-kacangan
- contoh: tempe, tahu, susu kedelai, kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau, kacang almond, edamame (kedelai jepang), bayam, asparagus, dll
2. Protein hewani
- bersumber dari hewan
- contoh: daging, ikan, putih telur, susu, keju
LEMAK
Lemak tidak dapat larut dalam air.
Fungsi lemak bagi tubuh:
- penghasil energi
- penghasil cadangan makanan bagi tubuh
- melindungi tubuh dari suhu rendah
- sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K
Berdasarkan sumbernya, lemak dibagi menjadi dua, yaitu lemak nabati dan hewani.
1. Lemak nabati
- bersumber dari tumbuh-tumbuhan
- contoh: minyak kelapa, minyak kelapa sawit, minyak zaitun, minyak jagung, minyak bunga matahari, margarin, kacang-kacangan, dll
- pada umumnya lemak nabati mengandung asam lemak tidak jenuh, kecuali minyak kelapa
- minyak kelapa disebut juga lemak jahat, konsumsi makanan yang banyak mengandung minyak kelapa bisa menimbulkan berbagai penyakit seperti kolesterol, penyakit jantung, stroke, dan diabetes
2. Lemak hewani
- bersumber dari hewan
- contoh: susu, keju, kuning telur, mentega, daging, ikan
- pada umumnya lemak hewani mengandung asam lemak jenuh yang tidak baik bagi tubuh jika dikonsumsi berlebihan, kecuali lemak ikan dan kerang
VITAMIN
Vitamin termasuk zat gizi mikro. Meskipun dibutuhkan dalam jumlahyang sedikit, vitamin menjamin pertumbuhan dan kesehatan yang optimal bagi tubuh.
Secara umum, vitamin berfungsi sebagai pelindung dan pengatur kerja alat-alat tubuh.
Vitamin dikelompokkan menjadi dua:
- vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C)
- vitamin yang larut dalam lemak ( vitamin A, D, E, dan K)
Berikut jenis-jenis vitamin, sumber, dan fungsinya.
1. Vitamin A
Fungsi vitamin A:
- menjaga kesehatan mata
- meningkatkan daya tahan tubuh
- mencegah rabun senja
Sumber vitamin A: wortel, brokoli, bayam, ikan tuna, susu, ubi, dll.
2. Vitamin B
Vitamin B ada bermacam-macam, yaitu vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, dan B12.
Fungsi vitamin B1:
- meningkatkan nafsu makan
- mencegah penyakit beri-beri
Sumber vitamin B1: beras merah, daging, susu, kacang hijau, dll.
3. Vitamin C
Fungsi vitamin C:
- menjaga kesehatan gusi
- mencegah sariawan
Sumber vitamin C: jeruk, tomat, pepaya, cabai, dll.
4. Vitamin D
Fungsi vitamin D:
- membentuk dan memelihara tulang
- mencegah penyakit osteoporosis
Sumber vitamin D: minyak ikan, kuning telur, mentega, susu, dll.
Tubuh bisa membentuk vitamin D saat kulit terkena sinar matahari (berjemur) karena di dalam tubuh terdapat pro vitamin D.
5. Vitamin E
Fungsi vitamin E:
- menyuburkan rambut
- menghaluskan kulit
Sumber vitamin E: kacang hijau, telur, susu, kedelai, dll.
6. Vitamin K
Fungsi vitamin K: membantu proses pembekuan darah.
Sumber vitamin K: sayuran hijau, susu, kuning telur, kacang hijau, bayam, kangkung, dll.
MINERAL
Garam mineral berfungsi untuk menjaga asam basa pada tubuh, membantu proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, serta membentuk dan memelihara tulang.
Contoh garam mineral yang diperlukan oleh tubuh: kalsium (Ca), fosfor (P), kalium (K), natrium (Na), zat besi (fe), iodium (I), seng (Zn), dan tembaga (Cu).
AIR
Fungsi air bagi tubuh:
- membentuk sel dan cairan tubuh
- melarutkan zat gizi lainnya
- mengatur suhu tubuh
- melancarkan pencernaan
- sebagai pelumas
- media transportasi
- media pengeluaran sisa metabolisme (urin, keringat)
UJI ZAT MAKANAN
Untuk menguji suatu makanan mengandung zat gizi tertentu, digunakan senyawa kimia (reagen) maupun alat bantu berupa kertas minyak.
Contoh: Untuk menguji kandungan karbohidrat pada nasi, digunakan reagen lugol (iodine). Nasi yang ditetesi lugol akan berubah warna menjadi biru sampai hitam. Semakin gelap warnanya, kandungan karbohidrat semakin tinggi.
1. Karbohidrat (amilum) → diuji menggunakan lugol, indikator warna biru gelap
2. Glukosa → diuji menggunakan Benedict (Fehling A dan B), indikator warna oranye-jingga
3. Protein → diuji menggunakan biuret, indikator warna ungu
4. Lemak → etanol atau kertas minyak, indikator endapan atau kertas menyerap minyak
5. Vitamin → diuji menggunakan betadine, indikator warna kembali ke warna awal
Materi Nutrisi Makanan, Sistem Pencernaan, Sistem Pernapasan, dan Sistem Ekskresi:
1. Fungsi dan Sumber Nutrisi Dalam Makanan Serta Uji Zat Pada Makanan
2. Sistem Pencernaan Pada Manusia Beserta Penyakit dan Upaya Menjaga Kesehatannya
3. Sistem Pernapasan Pada Manusia, Mekanisme Pernapasan, Beserta Penyakit dan Gangguannya
4. Sistem Ekskresi Pada Manusia di Ginjal
5. Proses Pembentukan Urin Serta Gangguan dan Kelainan Pada Sistem Ekskresi Manusia
Posting Komentar untuk "Fungsi dan Sumber Nutrisi Dalam Makanan Serta Uji Zat Pada Makanan"